Skuad Bulutangkis Indonesia di Sea Games 2015 di dominasi oleh pemain muda

Sekitar 70 % skuad bulutangkis Indonesia di Sea Games 2015 di dominasi oleh pemain-pemain debutan. Terhitung hanya 6 pemain saja yang sebelumnya pernah bermain di Sea Games, kembali diturunkan di Sea Games 2015.

Nama-nama seperti Angga, Ricky, Riky, Lindaweni, Richi dan Debby lah yang akan menjadi tumpuan tim Indonesia dan membimbing teman-teman muda yang lainnya untuk merasakan atmosfer pertandingan sekelas Sea Games.

Cabor Bulutangkis Sea Games akan di mulai dengan Nomer Beregu, dan akan dipertandingkan tanggal 10-12 Juni 2015.

Perlu diketahui pula bahwa nomor beregu di Sea Games 2013 Myanmar tidak di pertandingkan, jadi secara otomatis tidak akan ada yang namanya Juara Bertahan di nomor beregu ini.

Terakhir kali di pertandingkannya Nomer Beregu adalah di Sea Games 2011 Indonesia, kala itu Beregu Putra di menangkan oleh tim bulutangkis Indonesia, sementara di nomor Beregu Putri di menangkan oleh tim bulutangkis Thailand.

Untuk Siaran TV yang akan menayangkan cabang bulutangkis di Sea Games, belum bisa dipastikan. Namun berdasarkan kabar burung, kalian bisa pantau TVRI atau Indosiar.

Tim ini adalah skuad termuda yang pernah di turunkan oleh Indonesia dalam kurun waktu 12 tahun terakhir. Dengan Jonatan Christie sebagai pemain termuda di sektor putra dengan usia 17 tahun dan Gregoria Mariska sebagai pemain termuda di sektor putri dengan usia 15 tahun.

Kita sebagai pecinta bulutangkis harus percaya, bahwa keputusan pelatih untuk menurunkan pemain-pemain muda di Sea Games kali ini adalah agar regenerasi bulutangkis kita berjalan lancar dan melahirkan jagoan-jagoan baru yang akan menjadi tumpuan tim bulutangkis Indonesia di masa depan.

Berikut daftar pemain yang masuk squad SEA Games 2015 :
Manajer Tim : Lius Pongoh
Tim Pelatih :
1. Hendry Saputra
2. Bambang Suprianto
3. Chafidz Yusuf
4. Eng Hian
5. Nova Widianto

Beregu Putra :
- Jonatan Christie
- Firman Abdul Kholik
- Ihsan Maulana Mustofa
- Anthony Sinisuka Ginting
- Ricky Karanda Suwardi
- Angga Pratama
- Kevin Sanjaya Sukamuljo
- Marcus Fernaldi Gideon
- Riky Widianto
- Praveen Jordan
Beregu Putri :
- Linda Wenifanetri
- Hanna Ramadini
- Gregoria Mariska
- Dinar Dyah Ayustine
- Anggia Shitta Awanda
- Ni Ketut Mahadewi Istarani
- Maretha Dea Giovani
- Suci Rizki Andini
- Richi Puspita Dili
- Debby Susanto

Tunggal Putra :
- Jonatan Christie
- Firman Abdul Kholik
Tunggal Putri :
- Linda Wenifanetri
- Hanna Ramadini
Ganda Putra :
- Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi
- Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon
Ganda Putri :
- Ni Ketut Mahadewi Istarani/Anggia Shitta Awanda
- Suci Rizki Andini/Maretha Dea Giovani
Ganda Campuran :
- Riky Widianto/Richi Puspita Dili
- Praveen Jordan/Debby Susanto - See more at: http://www.bulutangkis.com/mod.php?mod=publisher&op=viewarticle&artid=101423#sthash.QrLvINsG.dpuf

Beregu Putri :
- Linda Wenifanetri
- Hanna Ramadini
- Gregoria Mariska
- Dinar Dyah Ayustine
- Anggia Shitta Awanda
- Ni Ketut Mahadewi Istarani
- Maretha Dea Giovani
- Suci Rizki Andini
- Richi Puspita Dili
- Debby Susanto

Tunggal Putra :
- Jonatan Christie
- Firman Abdul Kholik

Tunggal Putri :
- Linda Wenifanetri
- Hanna Ramadini

Ganda Putra :
- Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi
- Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon

Ganda Putri :
- Ni Ketut Mahadewi Istarani/Anggia Shitta Awanda
- Suci Rizki Andini/Maretha Dea Giovani

Ganda Campuran :
- Riky Widianto/Richi Puspita Dili
- Praveen Jordan/Debby Susanto

Skuad Tim Bulutangkis Thailand di Sea Games 2015

Ratchanok Inthanon saat menjuarai Indonesia Open 2015 kemarin (7/6)

Tim Bulutangkis Thailand sepertinya tidak main-main di Sea Games 2015. Pasalnya mereka menurunkan pemain-pemain inti yang akan menajadi andalan Tim Thailand di Sea Games 2015 kali ini. Bahkan seorang Ratchanok Intanon yang baru saja menjadi juara di Indonesia Open 2015, juga akan turun memperkuat Tim putri Thailand untuk mengamankan Emas di Tunggal Putri.

Yang paling menarik adalah di Beregu Putra ternyata masih ada nama pemain veteran seperti Sudket Prapakamol yang saat ini berusia 35 tahun. Dia tercatat sebagai pemain tertua skuad Thailand yang bermain di Sea Games tahun ini.

Untuk pertandingan bulutangkis di nomor individu, masih belum jelas karena masih menunggu hasil drawing, namun tanggal 10 Juni 2015 akan dimulai nomor beregu.

Berikut nama-nama pemain Tim Thaliand yang di ambil dari situs resmi Sea Games 2015.

Beregu Putra

Tanongsak Saensomboonsuk
Boonsak Ponsana
Khosit Phetpradab
Supanyu Avihingsanon
Bodin Issara
Nipitphon Puangpuapech
Maneepong Jongjit
Pakkawat Vilailak
Wannawat Ampunsuwan
Sudket Prapakamol

Beregu Putri

Ratchanok Intanon
Busanan Ongbumrungpan
Nichaon Jindapon
Porntip Buranaprasertsuk
Duanganong Aroonkesorn
Kunchala Voravichitchaikul
Puttita Supajirakul
Sapsiree Taerattanachai
Jongkonphan Kittiharakul
Rawinda Prajongjai

Tomy Sugiarto Kalah Nyesek dari Mark Zwiebler

Tomy Sugiatro saat melawan Mark Zwiebler

Pertandingan BCA Indonesia Open pada perdelapan final hari ini (4/6), mempertemukan partai Tunggal Putra antara Tomy Sugiarto melawan Marc Zwiebler. Pertandingan yang memakan waktu 1 jam 22 menit berlangsung sangat seru dan menengangkan.

Namun sangat disayangkan, Tomy Sugiarto yang digadang-gadang oleh para pecinta bulutangkis tanah air untuk mengamankan partai tunggal itu ternyata harus tersingkir lebih awal di babak perdelapan final kali ini dengan kalah Rubber Set 21-16 20-22 19-21.

Kekecewaan yang didapatkan oleh para pecinta bultangkis Indonesia ini beralasan, pasalnya hari kemarin saat Round 2, Tomy Sugiarto memberikan kejutan kepada penonton di istora dengan berhasil mengalahkan pemain unggulan yang digadang-gadang menjadi jawara yaitu sang Super Dan (Lin Dan) dengan permainan rubber set 19-21 21-8 21-16 dengan waktu yang cukup panjang 1 jam 17 menit.

Sebenarnya jalanya pertandingan antara Tomy dengan Mark sangat seru, pada set 1 banyak jumping smash tomy yang menghasilkan poin. Dimana Jumping smash tomy merupakan serangan andalan dari gaya permainan Tomy Sugiarto. Set pertama diraih oleh Tomy Sugiarto dengan skor 21-16

Namun di Set 2, tempo permainan kedua pemain ini sedikit melambat. Tomy terlihat hanya meladeni permainan Mark Zwiebler dan bermain defense tanpa ada inisiatif untuk mempercepat tempo permainan dan bermain menyerang. Setelah mencapai Matc point terlebih dahulu, namun akhirnya Marc malah berhasil merebut game ke dua dengan skor 20-22 untuk keunggulan Mark.

Di Set ke tiga kedua pemain terlihat sangat kelelahan, beberapa rally panjang juga sangat menegangkan untuk dilihat. Tempo permainan juga masih lambat. Kedua terlihat merasa tertekan karena angka yang berkejar-kejaran, setelah Challenge yang di ajukan Tomy gagal, ia memanggil Tim Medis untuk meminta semprotan peredam nyeri di pinggangnya. Rasa-rasanya jika dilihat dari kacamata penonton, cedera pinggang yang dimiliki Tomy Sugiarto beberapa waktu lalu kembali bermasalah. setelah beberapa kali mengejar point Mark, akhirnya set ke tiga direbut oleh mark dengan skor 21-19.

Sangat menyesakan untuk fans yang menonton, jika Tomy Sugiarto bisa mengalahkan Lin Dan harusnya ia bisa menjadi juara di Indoneia Open kali ini. TTapi apa mau dikata, Tomy Sugiarto hanya membuka jalan yang sangat mulus untuk para pebulutangkis Tunggal Putra yang berlaga di BCA Indonesia Open 2015 kali ini. Semoga saja yang mengambil keuntungan kalahnya Lin Dan adalah para pebulutangkis Tunggal Putra Indonesia lainnya.

BCA Indonesia Open 2015 Sebagai Ajang Pembuka Bagi Atlit Bulutangkis Indonesia

BCA Indonesia Open 2015 akan dijadikan sebagai ajang pembuka bagi atlit-atlit Bulutangkis Indonesia sebelum bertanding ke SEA GAMES 2015 di Singapura. Hal itu disampaikan oleh Rexy Mainaky selaku pelatih timnas bulutangkis Indonesia.

Meskipun sebagai ajang pembuka, turnamen yang akan dilangsungkan pada tanggal 2-7 Juli 2015 ini tetap mempunyai target yang harus dicapai oleh atlit-atlit bulutangkis Indonesia.

Adapun target yang ditetapkan oleh PBSI di Indonesia Open 2015 kali ini adalah 2 Medali Emas yang dibebankan kepada pasangan ganda campuran andalan Indonesia Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir dan pasangan ganda putra Mohamad Ahsan/ Hendra Setiawan.

Meskipun sektor Tunggal Putri, Tunggal Putra dan Ganda Putri tidak dibebankan emas. Namun para atlit-atlit diharapkan mendapatkan hasil yang maksimal di pertandingan Indonesia Open kali ini. Mengingat cabor bulutangkis di pesta olahraga akbar se-Asia Tenggara SEA GAMAS 2015 akan dimainkan tepat setelah ajang Indonesia Open 2015 berakhir.

Akibat cidera yang dialami oleh Bellaetrix Manuputy di Sudirman Cup lalu, kini sektor tunggal putri di amanatkan kepada Lindaweni Fanetri untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Sedangkan di sektor Ganda Putri, pasangan Greysia Polii/ Nitya Krishinda Maheswari di dapuk untuk memimpin para junior-juniornya memperoleh hasil yang maksimal.

Sebagai tuan rumah atas pagelaran bulutangkis bertitle Premier Super Series, tentunya atlit-atlit bulutangkis Indonesia harus berjuang semaksimal mungkin. Sebab mereka mendapatkan dukungan penuh oleh insan pecinta Bulutangkis di tanah air.

Skuad Bulutangkis Indonesia di Sea Games 2015 di dominasi oleh pemain muda

Related Posts:

Skuad Tim Bulutangkis Thailand di Sea Games 2015

Related Posts:

Tomy Sugiarto Kalah Nyesek dari Mark Zwiebler

Related Posts:

BCA Indonesia Open 2015 Sebagai Ajang Pembuka Bagi Atlit Bulutangkis Indonesia

Related Posts: